TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Rumor dihentikannya produksi Ritz alias Splash di pabrik Maruti Suzuki di Manesar, India, kembali merebak. Kali ini semakin serius, sebab Motorbeam, Minggu (5/7/2015), memberitakan produksi hatchback kota itu hanya tersedia untuk memenuhi pesanan taksi dan tak lagi menyuplai pesanan konsumen pribadi.
Bila produksi Splash di India akhirnya benar berhenti, tentu efeknya sampai ke Indonesia. Selama ini Suzuki Indomobil Sales (SIS) mendapat pasokan dalam bentuk unit utuh (CBU) dari India. Ada kemungkinan ketika suplai terhenti SIS akan kehilangan volume setidaknya 3.300 unit seperti hasil penjualan Splash pada 2014.
Dikonfirmasi soal hal itu, Automobile Marketing Managing Director SIS Seiji Itayama mengatakan, informasi tentang penghentian produksi Splash di India belum diumumkan resmi.
“Saya mohon maaf, informasi itu saya belum dikasih tahu secara resmi, nanti saya pastikan. Tapi kalau di india sudah bilang begitu, kemungkinan discontinue karena sumbernya dari india tidak ada lagi,” ujar Itayama, di Jakarta, Senin (6/7/2015).
Selain di India, sebenarnya Splash juga diproduksi di pabrik Magyar Suzuki di Esztergom, Hungaria untuk kawasan Eropa, namun telah berhenti sejak tahun lalu. Setelah India selesai, kemungkinan terbesar Splash akan punah.
Bila akhirnya Splash tidak lagi dijual di Indonesia, Itayama mengatakan SIS akan menjamin layanan konsumen. “Apabila kita discontinue, kita akan memberikan pelayanan selama 10 tahun,” katanya.
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at http://ift.tt/jcXqJW.
from Tribunnews.com http://ift.tt/1H9767o
via Info Mobil Terlengkap
No Comment to " Layanan Purnajual Suzuki Splash di Indonesia Hanya Berlaku 10 Tahun "